Satu Lagi Bocah Perempuan Tenggelam di Irigasi Pesawaran Ditemukan Tewas 13 Km dari Titik Hilang

7 hours ago 4

Liputan6.com, Jakarta - Operasi pencarian terhadap dua bocah perempuan yang dilaporkan tenggelam di saluran irigasi Desa Batang Hari Ogan, Kecamatan Tegineneng, Kabupaten Pesawaran, Lampung akhirnya membuahkan hasil.

Korban terakhir ditemukan dalam kondisi meninggal dunia setelah terbawa arus sejauh sekitar 13 kilometer dari lokasi awal dinyatakan hilang.

Peristiwa nahas itu terjadi pada Jumat (12/12/2025), saat dua bocah perempuan tengah berenang di saluran irigasi setempat. Dari dua korban, satu anak bernama Alivia Ayu Hanifa (12) lebih dulu ditemukan meninggal dunia.

Sementara satu korban lainnya sempat hilang dan baru ditemukan pada Sabtu (13/12/2025) sekitar pukul 09.30 WIB.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Lampung, Deden Ridwansah mengatakan, operasi pencarian dan pertolongan resmi ditutup setelah seluruh korban berhasil ditemukan.

“Operasi SAR kami lanjutkan pada hari kedua dengan melibatkan tim SAR gabungan,” ujar Deden, Sabtu (13/12).

Pada hari kedua pencarian, tim memulai operasi sejak pukul 07.00 WIB diawali dengan briefing dan pembagian tiga Search and Rescue Unit (SRU). SRU 1 melakukan pencarian menggunakan perahu karet menyusuri aliran irigasi sejauh kurang lebih tiga kilometer ke arah timur laut dari lokasi kejadian.

Sementara itu, SRU 2 melakukan penyisiran ulang dengan metode closed grid dari titik last known position (LKP), dan SRU 3 menyisir area sekitar sodetan aliran air.

“Korban terakhir ditemukan pada koordinat 5°8'8.92"S - 105°20'9.87", sekitar 13 kilometer ke arah timur laut dari LKP,” jelas Deden.

Setelah ditemukan, jenazah korban langsung dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga di rumah duka.

"Dengan ditemukannya seluruh korban, operasi SAR dinyatakan selesai dan resmi ditutup pada pukul 10.20 WIB. Seluruh unsur SAR yang terlibat kemudian dikembalikan ke satuan masing-masing," bebernya.

Deden juga menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga korban serta mengapresiasi kerja sama seluruh pihak yang terlibat dalam proses pencarian.

“Kami turut berbelasungkawa atas musibah ini. Terima kasih kepada seluruh unsur SAR gabungan, perangkat desa, dan masyarakat yang telah membantu proses pencarian sejak awal,” ucapnya.

Read Entire Article
Global Sports | Otomotif Global | International | Global news | Kuliner