Bupati Aceh Selatan Mirwan Buka Suara Diberhentikan Sementara Selama Tiga Bulan

Liputan6.com, Jakarta - Bupati Aceh Selatan, Mirwan MS menerima dengan lapang dada keputusan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), yang menjatuhkan sanksi pemberhentian sementara kepadanya selama tiga bulan.

Mirwan MS mengakui keputusan tersebut menjadi pelajaran penting baginya untuk meningkatkan profesionalisme dan kualitas pelayanan publik ke depan.

"Kita berharap keadaan segera kembali kondusif agar pelayanan kepada masyarakat, penanganan bencana dan agenda pembangunan daerah dapat terus berjalan tanpa hambatan," ungkap Mirwan dalam keterangannya, Selasa (9/12) malam.

Mirwan juga menyampaikan permohonan maaf yang tulus kepada masyarakat Indonesia, khususnya warga Aceh dan Aceh Selatan, atas kegaduhan yang terjadi.

Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga suasana damai dan mendukung percepatan penanganan bencana di Aceh Selatan.

Ajakan itu sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto yang menekankan pentingnya menempatkan kepentingan daerah di atas segalanya.

Sebelumnya, Mendagri Tito Karnavian menjatuhkan sanksi pemberhentian sementara selama tiga bulan kepada Mirwan.

Sanksi ini merupakan buntut dari tindakan Mirwan yang pergi umrah ke luar negeri pada 2 Desember lalu, tepat saat wilayahnya tengah dikepung bencana banjir dan longsor parah.

Keputusan Mendagri ini diambil setelah Presiden RI Prabowo Subianto secara tegas menyoroti tingkah Mirwan dan bahkan sempat meminta Mendagri untuk mencopotnya, karena dinilai lari dari masalah bencana.

"Ada dua SK yang sudah saya tanda tangani berkaitan dengan Bupati Aceh Selatan, yaitu SK pertama mengenai pemberhentian sementara selama 3 bulan ke Mirwan MS," kata Mendagri Tito Karnavian dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (9/12).

Mirwan dinilai melanggar Pasal 76 ayat 1 UU 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah karena melakukan perjalanan luar negeri tanpa izin Mendagri.

Sesuai Pasal 77, ancaman sanksi dari pelanggaran tersebut adalah pemberhentian sementara selama tiga bulan.