Jelang Perayaan Nataru, Polisi Berpakaian Preman Disebar di Sejumlah Titik Rawan di Lampung

14 hours ago 6

Liputan6.com, Jakarta - Kepolisian Daerah (Polda) Lampung meningkatkan pengamanan menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) dengan menyiagakan personel berseragam hingga tidak berseragam di sejumlah titik rawan.

Kapolda Lampung Irjen Pol Helfi Assegaf mengatakan, pihaknya telah melakukan pengecekan kesiapan pos pengamanan (pospam) dan pos pelayanan Nataru yang tersebar di seluruh wilayah Lampung.

Salah satu pos yang ditinjau berada di Jalan Raden Intan, Kecamatan Enggal, Kota Bandar Lampung, pada Senin (22/12/2025).

"Kami melakukan pengecekan posko dan kesiapan seluruh jajaran. Pemantauan ini dilakukan bersama pejabat utama Polda Lampung untuk memastikan seluruh pospam telah disetting sesuai rencana dan melibatkan stakeholder secara terpadu," ujar Helfi, Senin (22/12/2025).

Dia menjelaskan, pos pelayanan Nataru difokuskan untuk mengamankan aktivitas masyarakat, termasuk pergeseran logistik, kegiatan ibadah, serta mobilitas warga selama libur akhir tahun.

"Pengamanan ini menjadi konsen kami untuk membantu menciptakan rasa aman, baik di wilayah kota maupun di seluruh jajaran polres," ucap Helfi.

Dia menegaskan, seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan terdiri dari anggota Polsek, Polres, hingga Polda Lampung. Selain personel berseragam, polisi berpakaian preman juga disebar di lapangan.

"Semua masuk dalam tim, termasuk yang berpakaian preman," kata Helfi.

Untuk menekan angka kecelakaan selama arus libur nataru, Kementerian Perhubungan menggelar uji kelayakan angkutan umum. Pengecekan gratis ini meliputi pengecekan emisi dan sistem rem.

Pemetaan Wilayah Rawan

Terkait pemetaan wilayah rawan, Kapolda menyebutkan pengamanan difokuskan pada sentra ekonomi, tempat ibadah, serta kawasan permukiman warga.

Sementara itu, kondisi arus lalu lintas jelang Natal di Lampung hingga saat ini masih terpantau aman dan terkendali.

Namun, Helfi memperkirakan puncak arus kendaraan akan terjadi pada 23 dan 24 Desember, terutama dari arah Jakarta menuju wilayah Sumatera.

Kemungkinan puncaknya pada tanggal tersebut, seiring pergeseran masyarakat dari Jakarta ke Sumatera," tutup dia.

Kapolda Lampung, Irjen Pol Helfi Assegaf saat meninjau pos pengamanan dan pelayanan Nataru 2025-2026.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menekankan pentingnya kesiapsiagaan penanganan bencana kepada seluruh jajaran, khususnya di wilayah Jawa Tengah, selama masa Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

Pesan tersebut disampaikan saat meninjau Stasiun Tawang, Semarang, Jawa Tengah, Minggu 21 Desember 2025.

Kapolri mengatakan, prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan potensi curah hujan tinggi hingga sangat tinggi di sejumlah wilayah yang dapat memicu banjir, longsor, serta gangguan transportasi.

"Kami juga harus waspada terhadap potensi curah hujan tinggi dan sangat tinggi, termasuk di Jawa Tengah. Oleh karena itu, kesiapsiagaan penanganan bencana harus benar-benar dipastikan," ujar Listyo Sigit.

Ia menegaskan pentingnya kesiapan satgas gabungan penanganan bencana, mulai dari sisi personel, sarana dan prasarana, hingga pola bertindak.

Koordinasi Lintas Sektor Jadi Kunci

Kapolri meminta seluruh jajaran memetakan titik rawan bencana yang berpotensi mengganggu jalur transportasi maupun keselamatan masyarakat.

"Mitigasi harus disiapkan sejak awal, termasuk rekayasa jalur apabila terjadi gangguan, kesiapan SAR dan evakuasi, hingga penentuan lokasi pengungsian yang aman bagi masyarakat," katanya.

Dalam kunjungannya, Kapolri juga menerima paparan dari jajaran KAI Daerah Operasi IV Semarang mengenai kesiapan operasional Nataru dan prediksi lonjakan penumpang.

Menurut Kapolri, koordinasi lintas sektor, mulai dari Polri, TNI, pemerintah daerah, hingga operator transportasi—menjadi kunci menjaga kelancaran mobilitas masyarakat di tengah ancaman cuaca ekstrem.

"Di tengah ancaman bencana, pelayanan Nataru tetap harus berjalan optimal. Negara harus hadir, dan itu diwujudkan melalui soliditas serta sinergisitas seluruh pihak," ucapnya.

Read Entire Article
Global Sports | Otomotif Global | International | Global news | Kuliner