Milan -
Simone Inzaghi menyesalkan Inter Milan yang terlalu banyak membuang peluang saat menang atas Venezia. Hal itu sempat bikin Si Ular hampir kehilangan tiga angka.
Inter Milan meraih kemenangan 1-0 atas Venezia di Giuseppe Meazza, pada laga lanjutan Liga Italia, Senin (4/11). Gol tunggal kemenangan Si Ular lahir melalui Lautaro Martinez di kedua.
Kemenangan ini tak datang dengan mudah ke kubu Si Ular. Inter sebenarnya menguasai laga. Namun, mereka membuang-buang peluang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nerazzurri total melepas 20 tembakan sepanjang 90 menit dengan delapan mengarah ke gawang. Peluang tersebut hanya bisa dikonversi menjadi satu gol oleh tuan rumah.
Kondisi tersebut hampir bikin Inter kehilangan tiga angka. Venezia yang keluar menyerang di menit akhir sempat bikin gol menjelang laga tuntas lewat Marin Sverko.
Inter masih bisa mengamankan tiga angka karena gol itu dianulir. Pasalnya, bola mengenai tangan Sverko lebih dulu sebelum masuk ke gawang.
Pelatih Inter, Simone Inzaghi, menyesalkan tim asuhannya yang membuang banyak peluang di laga ini. Hal tersebut bikin Inter dalam situasi sulit di babak kedua. Namun, Inzaghi tetap bersyukur dengan kondisi itu Inter tetap bisa meraih tiga angka.
"Kami seharusnya lebih klinis, tetapi sejujurnya saya mengucapkan selamat kepada tim karena babak pertama sangat bagus meski kami menyia-nyiakan peluang besar melalui Mkhitaryan dan Thuram. Saya pikir pertandingan akan lebih mudah bagi kami jika kami memanfaatkan peluang tersebut," kata Inzaghi dikutip dari DAZN.
"Setelah jeda, juga dengan perubahan yang dilakukan oleh Venezia, kami sedikit kehilangan bentuk dan mulai kecolongan peluang juga. Begitu kami memecah kebuntuan, bersyukur kami tidak berada di akhir laga dengan keadaan imbang," jelasnya.
Kemenangan atas Venezia membawa Inter ke peringkat kedua Serie A dengan 24 poin. Mereka tertinggal satu angka dengan Napoli di puncak klasemen.
Inter Milan meraih kemenangan 1-0 atas Venezia di Giuseppe Meazza, pada laga lanjutanLiga Italia, Senin (4/11). Gol tunggal kemenangan Si Ular lahir melalui Lautaro Martinez di kedua.
Kemenangan ini tak datang dengan mudah ke kubu Si Ular. Inter sebenarnya menguasai laga. Namun, mereka membuang-buang peluang.
Nerazzurri total melepas 20 tembakan sepanjang 90 menit dengan delapan mengarah ke gawang. Peluang tersebut hanya bisa dikonversi menjadi satu gol oleh tuan rumah.
Kondisi tersebut hampir bikin Inter kehilangan tiga angka. Venezia yang keluar menyerang di menit akhir sempat bikin gol menjelang laga tuntas lewat Marin Sverko.
Inter masih bisa mengamankan tiga angka karena gol itu dianulir. Pasalnya, bola mengenai tangan Sverko lebih dulu sebelum masuk ke gawang.
Pelatih Inter, Simone Inzaghi, menyesalkan tim asuhannya yang membuang banyak peluang di laga ini. Hal tersebut bikin Inter dalam situasi sulit di babak kedua. Namun, Inzaghi tetap bersyukur dengan kondisi itu Inter tetap bisa meraih tiga angka.
"Kami seharusnya lebih klinis, tetapi sejujurnya saya mengucapkan selamat kepada tim karena babak pertama sangat bagus meski kami menyia-nyiakan peluang besar melalui Mkhitaryan dan Thuram. Saya pikir pertandingan akan lebih mudah bagi kami jika kami memanfaatkan peluang tersebut," kata Inzaghi dikutip dari DAZN.
"Setelah jeda, juga dengan perubahan yang dilakukan oleh Venezia, kami sedikit kehilangan bentuk dan mulai kecolongan peluang juga. Begitu kami memecah kebuntuan, bersyukur kami tidak berada di akhir laga dengan keadaan imbang," jelasnya.
Kemenangan atas Venezia membawa Inter ke peringkat kedua Serie A dengan 24 poin. Mereka tertinggal satu angka dengan Napoli di puncak klasemen.
(pur/raw)