6 Teknik Dasar Bola Voli, Mulai dari Servis hingga Blocking

Jakarta -

Teknik Dasar dalam Permainan Bola Voli

Secara umum, teknik dasar bola voli meliputi servis, passing bawah, passing atas, smash, block, dan digging.

1. Servis

Mengutip Buku Ajar Kepelatihan Bola Voli oleh Eka Supriatna, servis adalah sikap menempatkan bola voli dalam permainan. Tindakan ini merupakan awal dimulainya sebuah permainan bola voli.

Servis dilakukan oleh main belakang, tepatnya di belakang garis belakang. Pemain akan memikul bola dengan sebelah tangan, hingga bola bisa terlempar melintasi net ke wilayah lawan.

Ada beberapa model atau cara dalam servis bola voli, yakni:

• Servis atas (overhead serve)
• Servis bawah (underhand serve)
• Servis lompat (jump serve).

Untuk lemparan yang dihasilkan setelah melakukan servis bentuknya ada bola yang berputar dan mengambang. Sementara, dari jenis putaran hasil bole servis ada yang putaran ke depan (top spin), putaran ke belakang (back spin), putaran ke samping (side spin).

2. Passing

Passing adalah teknik menerima bola voli menggunakan kedua tangan, pada ruas tangan di atas pergelangan tangan ke atas hingga siku.

Passing Bawah

Untuk teknik passing bawah biasanya digunakan untuk menerima bola dari servis tim lawan. Terdapat 2 macam sikap awal melakukan passing bawah, yakni sikap awal tangan ditekuk dan sikap awal tangan lurus.

Pada dasarnya, prinsip passing bawah yaitu mengupayakan bola selalu ke depan atas kita dan melambung pada wilayah tengah lapangan kita. Hal ini akan membuat pengumpan bisa dengan mudah melakukan umpanan yang akan dituju.

Passing Atas

Passing atas merupakan teknik pemberian atau penyajian bola voli kepada pemain di sesama tim untuk dipukul ke daerah lawan. Passing atas memiliki 2 jenis, yakni passing atas dengan lompatan dan passing atas tidak dengan lompatan.

Jika dilihat berdasarkan hasil arah bola yang diumpankan, ada passing atas ke depan dan passing atas ke belakang.

Teknik dasar bola voli ini sangatlah penting, karena dengan hasil penyajian bola dan pembagian bola yang baik maka suatu serangan akan sukses. Dalam permainan bola voli pasir, cara untuk melakukan passing atas agak berbeda dengan bola voli dalam ruangan.

3. Setting

Mengutip Strength and Power for Volleyball, setting adalah langkah terpenting dalam permainan ofensif, karena hal ini menentukan pemain mana yang akan melakukan spike (menyerang).

Teknik ini dikenal juga dengan operan overhead. Teknik terdiri dari beberapa langkah, yaitu:

• Mendekati sasaran.
• Bersiaplah untuk bergerak dari sasaran. Apabila memungkinkan, ambilah langkah pertama langsung ke tempat bola dioper.
• Pukul bola ke titik tersebut.
• Berhenti dan atur. Semua yang telah dilakukan akan menentukan seberapa bagus setter (posisi pengumpan yang berperan untuk mengatur arah bola akan jatuh) mampu berhenti dan mengatur. Idealnya, setter perlu berada di sana dan memindahkan berat badan dari kaki kiri ke kaki kanan ketika mengatur bola.

4. Smash

Smash adalah teknik di mana seorang pemain harus mampu melewatkan bola di atas net. Teknik dasar ini sangat memiliki senin dalam pertandingan bola voli.

Untuk memasuki daerah pertahanan lawan, dalam melakukan smash pemain bisa melakukannya dengan loncat setinggi tingginya.

5. Blocking

6. Digging

Digging atau menggali adalah keterampilan bertahan yang digunakan untuk menjaga bola supaya tidak menyentuh tanah. Untuk mencapai posisi digging, pemain wajib menundukkan pinggulnya rendah ke lantai dengan tumit sedikit terangkat agar kakinya ringan

Mulailah dari posisi bertahan yang berbaris di sekitar blok. Lalu, cari tahu area mana yang akan ditempati oleh pemblokirmu (garis atau sudut).

Dalam setiap gerak dasar bola voli, masing-masing pemain mungkin tidak akan sama. Hal ini juga bergantung dari postur tubuh dan gerak multilateralnya.

Oleh sebab itu, pelatih voli atau guru pendidikan jasmani hendaknya menyesuaikan materi latihan dengan karakteristik masing-masing individu.

(khq/fds)