Modus Ritual Gandakan Uang, Dukun di Lampung Cabuli 2 Anak dan 3 Emak-emak

Liputan6.com, Jakarta Dedi (40) warga Dusun Damar Lega, Desa Suka Banjar, Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan harus berurusan dengan polisi. Dia mengaku sebagai dukun spiritual dan memerkosa sejumlah perempuan dengan modus ritual penggandaan uang. Akibat perbuatannya, kini Dedi resmi ditahan.

"Benar, pelaku DD kami tangkap di rumahnya tanpa perlawanan setelah menerima laporan dari salah satu korban," kata Kasat Reskrim Polres Lampung Selatan, AKP Indik Rusmono, Selasa (11/11/2025).

Kasus itu terungkap setelah seorang perempuan berinisial D, 40 tahun, melapor telah disetubuhi saat menjalani ritual yang dijanjikan bisa melipatgandakan uang.

Polisi kemudian melakukan penyelidikan, hingga akhirnya menggerebek rumah pelaku dan menangkapnya.

“Pelaku mengaku sebagai dukun spiritual yang mampu melakukan ritual penggandaan uang,” ungkapnya.

Hasil penyelidikan memperlihatkan jumlah korban lebih dari satu. Polisi menemukan sedikitnya lima perempuan menjadi korban, tiga perempuan dewasa dan dua anak di bawah umur. Bahkan, ada dua korban yang merupakan ibu dan anak.

Dalam penggerebekan, polisi menyita sejumlah barang diduga digunakan untuk memperdaya korban. Di antaranya ponsel, tas selempang, kain putih bertulisan lafaz Arab, tasbih, peci, cobek, dua gentong tanah liat, botol kemenyan, lipstik, buku nikah, alat isap sabu, dan uang pecahan Rp100 ribu.

Menurut Indik, pelaku tidak memiliki pekerjaan tetap dan menggunakan kedok ritual spiritual untuk menipu sekaligus memuaskan hasrat pribadinya.

“Modus penggandaan uang ini dipakai pelaku demi kebutuhan ekonomi dan kepentingan pribadinya,” jelasnya.

Polisi masih mendalami kemungkinan adanya korban lain.