Bontang Cari Investor untuk Kelola GOR Taman Prestasi, UMKM Dapat Ruang Lebih

3 hours ago 1

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah Kota Bontang terus berupaya mendorong aktivitas ekonomi baru di kawasan Bontang Lestari melalui skema kemitraan publik–swasta (Public Private Partnership/PPP). Salah satunya dengan membuka peluang pengelolaan GOR Taman Prestasi kepada investor.

Dalam kajian peta potensi dan peluang investasi, fasilitas olahraga tersebut tidak hanya diproyeksikan untuk kegiatan pertandingan dan pembinaan atlet. Tetapi juga, diarahkan menjadi pusat interaksi sosial dan ekonomi masyarakat.

Ketua Tim Kajian Pemetaan Potensi dan Peluang Investasi Kota Bontang, Dr. Rahcmad Budi Suharto mengatakan, pendekatan ini merupakan langkah transformasi pengelolaan aset publik agar lebih profesional dan berkelanjutan.

“Kami melihat GOR Taman Prestasi memiliki potensi besar jika dikelola secara profesional. Skemanya akan diarahkan melalui kemitraan publik–swasta. Pemerintah berfungsi sebagai fasilitator dan regulator, sementara sektor swasta diberi ruang untuk mengelola aset dengan pendekatan bisnis yang efisien,” ujarnya.

GOR jadi Tempat Pembinaan Atlet hingga Lapak UMKM Lokal

Nantinya, GOR didorong menjadi ruang pembinaan atlet muda cabang sepak bola, voli, dan basket. Selama ini, atlet daerah disebut menghadapi keterbatasan sarana berlatih berbasis standar. Selain fungsi olahraga, ruang di bawah tribun juga akan dioptimalisasi sebagai kantor usaha, ruang komunitas, hingga tenant UMKM lokal.

Pemerintah berharap pemanfaatan tersebut dapat menumbuhkan ekosistem ekonomi kreatif yang terintegrasi. Beberapa pola investasi yang ditawarkan kepada calon investor mencakup skema Build-Operate-Transfer (BOT), Kerja Sama Pemanfaatan (KSP), dan Kerja Sama Pengelolaan (KSPj).

“Kawasan yang dikenal sebagai pusat pemerintahan ini dinilai masih perlu didorong aktivitas ekonominya agar ‘hidup’,” ungkapnya.

Berharap Lapangan Kerja Terserap

Lewat skema ini, Pemkot menargetkan terciptanya lapangan kerja baru, peningkatan produktivitas komunitas, serta pemerataan pembangunan di area Bontang Lestari.

“Ketika fasilitas publik hidup, maka aktivitas ekonomi tumbuh, masyarakat aktif, dan semangat kebersamaan meningkat,” pungkas Dr. Rahcmad.

Read Entire Article
Global Sports | Otomotif Global | International | Global news | Kuliner