Jakarta -
Kami menuju Nepal untuk mencapai Chhomrong. Sebagai penanda awal pendakian Annapurna Base Campp.
Hari pertama pendakian kami mulai dari hotel di Pokhara, masih pagi. Sekitar pukul 09.00 waktu setempat kami bertolak menggunakan jeep menuju titik awal pendakian, Jhinu Danda.
Perjalanan darat yang berlangsung selama kurang lebih tiga jam itu mengocok perut kami. Sungguh tidak aman bagi mereka yang mudah mabuk perjalanan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
So, yang punya masalah mabuk perjalanan sarannya sih harus minum obat anti mabuk ya tiap perjalanan darat naik mobil di Nepal, hehehe...
Singkat cerita, setelah terombang-ambing di dalam mobil, kami semua sampai di Jhinu Danda, sebagai titik awal pendakian. Area itu terlihat ramai antrean mobil-mobil yang membawa pendaki dari berbagai negara.
Para porter sigap menurunkan barang-barang pendaki dari cap mobil, kesibukan tampak jelas menandakan bahwa sebentar lagi perjalanan panjang kami akan segera dimulai.
Let's go!!
Dari awal perjalanan, kami disambut dengan jembatan gantung yang merupakan jembatan gantung terpanjang di trek Annapurna Base Camp. Orang lalu lalang melintasi jembatan ini, pendaki yang baru mulai pendakian, juga mereka yang sudah menyelesaikan pendakiannya.
Porter-porter dengan tas bawaan yang besar dan jelas tidak ringan juga lalu lalang. Isi gendongan mereka tidak hanya orang, namun juga hewan, seperti kuda dan keledai dibawa melintasi jembatan ini.
Jika kita berpapasan dengan hewan-hewan ini kita harus mengalah atau sedikit minggir ke samping agar tidak diseruduk.
Jembatan gantung memiliki panjang kurang lebih 300 meter, di bawah dasar jurang tampak sungai mengalir deras. Jujur, situasi itu sedikit mengintimidasi bagi para pendaki yang baru memulai perjalanan. Apalagi, kalau punya ketakutan atau fobia ketinggian mungkin akan menciutkan nyali.
Setelah menyeberangi jembatan gantung Jhinu, kemudian dilanjut dengan berjalan melewati anak tangga melewati beberapa rumah warga, hotel/penginapan dan juga restoran.
Hari pertama trekking ini, tujuan awal kami adalah menuju Chhomrong. Perjalanan dari Jhinu ke Chhomrong akan memakan waktu 3-4 jam. Sebelum itu, kami beristirahat untuk makan siang di ever green hotel & restaurant terlebih dahulu.
Perut sudah saatnya diisi, berbagai pilihan menu makanan dan minuman tersedia untuk menambah tenaga di sini. Harga menu berkisar antara 100-980 Nepal Rupee.
Setelah cukup mengisi tenaga, kami melanjutkan perjalanan menuju Chhomrong. Langit sedikit mendung, udara terasa dingin, mungkin karena terlalu lama berhenti. Trek masih berupa tangga batu. Beberapa titik jalur sedikit menanjak, lumayan bikin engap.
Perjalanan hari pertama ini bisa dibilang agak santai karena tujuan kami untuk bermalam tidak terlalu jauh. Beberapa kali kami berhenti untuk beristirahat, mengambil foto, serta berkenalan dan mengobrol dengan pendaki dari berbagai negara yang kami temui.
Udara sejuk, pemandangan yang indah yg memanjakan mata capek jadi tidak begitu terasa. Menyenangkan sekali suasana awal pendakian ini. Singkat cerita, kami sampai di Chhomrong, tempat kami akan menginap semalam di sini. Panorama point lodge & restaurant jadi tempat kami beristirahat malam ini.
Hari mulai senja, udara dingin mulai terasa menusuk. Setelah beres-beres, saatnya makan malam. Lebih cepat makan malam, lebih cepat juga waktu untuk beristirahat. Menyiapkan tenaga untuk perjalanan esok hari. Persiapan tidur yang benar juga penting menurut saya agar tidur jadi berkualitas.
Saya menggunakan layering long jhon, jaket polar, down jaket, lalu masuk ke dalam sleeping bag. Walaupun dari lodge sudah disediakan selimut tebal tapi saya rasa itu belum cukup bagi saya.
Tak lupa juga saya pakai kupluk, sarung tangan dan kaus kaki hangat. Tidur jadi hangat, lelap. Menurut saya tidur yg berkualitas sangat penting untuk recharge energi untuk trekking esok harinya.
Pagi hari, udara terasa makin dingin menusuk. Mentari belum tampak, tapi langit mulai tampak kuning keemasan. Bergegas saya naik ke balkon, pemandangan luar biasa indah menyambut pagi di Chhomrong.
Teman-teman lain satu persatu juga sudah bangun dan bergabung ke balkon mengabadikan keindahan pagi itu. Saya seperti terhipnotis, terpukau dengan suguhan landscape dari atas balkon lodge.
Gunung-gunung es, salju putih menjulang tinggi berjajar di hadapan kami. Perlahan sinar matahari pagi mulai menyirami puncak-puncak gunung es sehingga tampak bersinar keemasan, cantik sekali.
Beberapa puncak gunung es yg dapat kami lihat dari balkon ada gunung Machhapuchhre atau fish tail, Ganggapurna, Annapurna South, Annapurna I. Wow indah sekali. Puas menikmati pemandangan pagi itu, kami harus segera bersiap untuk melanjutkan perjalanan hari ke-2. Chhomrong permulaan ABC yang mengagumkan.