Jakarta -
Pemilik kedai nasi campur Melayu ini kesal bukan main, setelah ada influencer yang minta makan gratis. Tapi video makan atau konten promosinya tak diunggah.
Semenjak media sosial dan internet berkembang pesat. Muncul banyak pekerjaan baru, salah satunya yang paling familiar ada influencer.
Influencer adalah seorang dengan jumlah followers atau pengikut banyak di media sosial seperti Instagram atau TikTok, yang memiliki pengaruh besar kepada audience. Digital influence adalah kemampuan untuk mempengaruhi, mengubah opini, dan perilaku secara online.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari sana para influencer sering menggunakan followers hingga pengaruh mereka, untuk mendapatkan akses khusus hingga makanan gratis jika sedang berada di satu restoran. Meski tidak semua influencer seperti ini, beberapa orang justru mengaku sebagai 'influencer' untuk mendapatkan makanan gratis hingga potongan harga makanan.
Pemilik Kedai Ini Curhat Influencer Makan Gratis Tapi Video Tak Diunggah Foto: TikTok @cikta_77lauk
Kisah inilah yang dibagikan pemilik kedai Cikta 77 Lauk di Kuala Lumpur, Malaysia. Lewat akun @cikta_77lauk, wanita yang akrab disapa Cikta ini curhat tentang kelakuan seorang influencer yang bikin malu dan menjengkelkan.
Ia bercerita tiga bulan yang lalu ada tiga orang pengunjung datang ke kedai nasi campur miliknya, untuk makan di sana. Akan tetapi tiga orang ini mengaku sebagai influencer dan punya banyak followers di media sosial.
Mereka akhirnya minta makanan gratis untuk diulas dan nantinya mereka berjanji akan mempromosikan kedai itu, termasuk makanan-makanan yang mereka cicip.
Cikta sejak awal sudah malas melayani influencer yang minta makan gratis seperti ini, tapi atasannya mengizinkan influencer itu untuk makan di sana. Akhirnya influencer itu memesan banyak makanan dari nasi campur, ikan kakap bakar, sambal sotong, segala jenis ulam sampai aneka minuman. Alasannya semua makanan ini untuk dimasukkan ke video mereka.
Pemilik Kedai Ini Curhat Influencer Makan Gratis Tapi Video Tak Diunggah Foto: TikTok @cikta_77lauk
Mereka sempat wawancara Cikta tentang menu makanan yang ada di kedai ini. Tapi mereka terkesan asal-asalan sehingga Cikta semakin yakin bahwa ada yang tak beres dengan influencer ini.
Influencer itu berjanji video makan mereka akan segera diunggah di akun mereka. Tapi menurut Cikta, sampai tiga bulan lamanya, hingga detik ini belum ada satupun video atau promosi yang diunggah oleh influencer itu.
"Haram deh. Tidak ada satupun video atau promosi yang mendatanknan keuntungan pada kedai kami. Memang sih bos saya sudah menghalalkan semua makanan yang mereka makan, tapi seharusnya mereka malu ya. Banyak pengunjung kami yang cuma mampu makan sama nasi dengan ayam saja, tapi mereka lebih mulia karena mereka bayar makan," ujar Cikta.
Pemilik Kedai Ini Curhat Influencer Makan Gratis Tapi Video Tak Diunggah Foto: TikTok @cikta_77lauk
Di akhir video, Cikta sempat bercanda ingin menagih influencer itu total makan mereka yang lebih dari RM 55 (Rp 211.000).
Dalam waktu singkat video curhatan ini sudah dilihat 4 juta kali di TikTok. Banyak netizen yang ikut berkomentar.
"Mulai dari sekarang Cikta harus pasang papan pengumuman di depan kedai, bagi influencer yang mau syuting makan di sini wajib bayar 10% untuk biaya syuting," canda @ico**.
"Banyak sekarang influencer yang ingin makan gratis seperti ini. Mereka tak peduli mau haram atau halal makanannya," komen @sky**.
"Ini bukan masalah sedekah makanan ya, tapi dalam konteks ini para influencer sering ambil kesempatan," pungkas @yoen***.
(sob/odi)