Duh! Penjual Ini Sudah Belah 4 Butir Kelapa, Ternyata Tak Jadi Dibeli

7 hours ago 2

Jakarta -

Kejadian tidak terduga dialami oleh penjual kelapa kaki lima ini. Sebanyak 4 butir kelapa sudah dibelah karena hendak dibeli, tapi ternyata tidak jadi karena hal ini.

Teknologi yang semakin maju membuat uang tunai tidak berlaku di beberapa tempat, termasuk gerai makanan kecil.

Pasalnya, sekarang sistem pembayaran di penjual-penjual makanan banyak yang sudah menggunakan kode QR. Hanya perlu memindainya dengan ponsel, transaksi pembayaran pun sudah selesai dilakukan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, ketika berpergian sebaiknya tetap menyediakan uang tunai untuk jaga-jaga akan hal buruk yang mungkin bisa terjadi.

Sebab, pembayaran melalui kode QR tidak selamanya berjalan lancar.

Belum tentu semua penjual menyediakan layanan bayar via kode QR. Jika ada, masalah koneksi internet atau kode yang salah pun bisa membuat transaksi gagal.

Seperti yang dialami oleh pelanggan ini ketika gagal melakukan transaksi di gerai yang jual air kelapa.

Melansir mStar (11/03/2025), pemuda anonim tersebut bercerita mampir ke penjual air kelapa di pinggir jalan Malaysia.

Dengan percaya diri, ia memesan 4 butir kelapa untuk diambil airnya. Harganya pun dibanderol sekitar RM 20 atau Rp 74.000.

Menurut pemuda ini, penjual air kelapa itu sudah menyiapkan pesanannya. Membelah empat buah kelapa untuk diambil airnya.

Dirinya juga sudah siap ingin bayar menggunakan kode QR.

Duh! Penjual Ini Sudah Belah 4 Butir Kelapa, Ternyata Tak Jadi Dibeli(Gambar hanya ilustrasi) Penjual kelapa sudah membelah empat kelapa pesanan pelanggan, tetapi pelanggan tidak jadi beli. Foto: Ilustrasi gambar mstar.com.my / GettyImages

Tidak disangka ternyata penjual air kelapa itu tidak menyediakan pembayaran lewat kode QR.

"Penjual itu berkata, 'Saya tidak ada QR', aku balas, 'alamak...saya tidak bawa duit," jelasnya.

Masalah semakin rumit karena pelanggan ini tidak membawa uang tunai sepeserpun. Hal ini lantas membuat pelanggan tidak jadi membeli air kelapa tersebut.

"Tidak apalah pak, minta maaf, Tidak jadi beli. Tidak ada uang tunai," jelasnya kepada penjual.

Duh! Penjual Ini Sudah Belah 4 Butir Kelapa, Ternyata Tak Jadi Dibeli(Gambar hanya ilustrasi) Meskipun kelapa sudah dibelah dan pelanggan tidak jadi beli, tetapi penjual itu masih bersikap baik. Foto: Ilustrasi gambar mstar.com.my / GettyImages

Beruntungnya penjual air kelapa ini tidak emosi, sekalipun dirinya sudah membelah empat buah kelapa yang dipesan pelanggan.

Menurut pelanggan ini, penjual kelapa tetap tenang dan melayaninya dengan baik.

"Bapak itu bilang, 'Tidak apalah, besok-besok datang saja lagi'," ujarnya.

Meskipun penjual kelapa tidak masalah akan hal tersebut, tetapi cerita ini tetap membangkitkan amarah netizen.

Para netizen menganggap pelanggan menyusahkan penjual yang mencari rezeki demi kelangsungan hidup.

Ilustrasi uang tunai(Gambar hanya ilustrasi) pelanggan tidak jadi beli karena kelapanya tidak bisa dibeli lewat transfer QR code, sedangkan pelanggan tidak punya uang tunai. Foto: Getty Images/iStockphoto/CraigRJD

Seorang netizen berkomentar, "Mungkin itu satu-satunya jualan yang bapak itu dapat dan berharap untuk hari itu. Apa yang bakal kamu rasakan kalau jadi bapak itu, tiba-tiba ada pelanggan yang batalin pesanan padahal 4 kelapanya sudah dibelah? Kita ini manusia, ada akal dan pikiran."

Netizen lain juga memberi nasihat dengan mengungkap, "Biasakan sebelum beli tanya dulu bisa pake QR atau tidak. Kamu tidak jadi beli 4 butir kelapa yang sudah dibelah, bapak itu mungkin takut tidak ada yang mau beli. Jadi dia tawakal aja."

Ada juga netizen yang mengerti kalau pelanggan memang cashless atau tidak membawa uang tunai sama sekali, tetapi jangan sampai membatalkan pesanan seperti itu.

"Lain kali tanya dulu penjual ada QR atau tidak. Kasihan bapak itu, aku harap kau datang balik lagi dan beli lebih banyak," jelas netizen ini.


(aqr/adr)

Read Entire Article
Global Sports | Otomotif Global | International | Global news | Kuliner