1 month ago
61
Jakarta -
Kasus pencurian di dalam kabin meningkat pada beberapa penerbangan komersial. Pencurian semacam itu sering kali didalangi oleh sindikat.
Mengutip The Straits Times, Kamis (19/12/2024), traveler sering mengalaminya di rute Vietnam, Bangkok, dan China, outlet berita Malaysia The Star melaporkan pada 15 Desember.
Kepala keamanan Hong Kong pada 4 Desember juga mengungkapkan bahwa pencurian di dalam pesawat yang menuju ke wilayah tersebut meningkat hampir dua kali lipat pada tahun 2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Total 169 laporan yang masuk dalam 10 bulan pertama. Hal ini berbeda dengan 92 kasus yang tercatat sepanjang tahun 2023.
Berikut adalah kiat-kiat untuk menjaga barang berharga Anda tetap aman dalam penerbangan panjang:
1. Pilihlah kompartemen di seberang tempat duduk
Alih-alih meletakkan tas jinjing di kompartemen tepat di atas kepala Anda, pilihlah kompartemen di seberang tempat duduk.
"Hal ini memungkinkan Anda untuk memantau tas dan melihat aktivitas yang mencurigakan," kata Noriko Takasaki, direktur bantuan keamanan untuk Asia di International SOS, seraya menambahkan bahwa penumpang harus memastikan tas jinjing mereka terkunci.
2. Simpanlah barang berharga melekat pada diri sendiri
Penumpang harus menyimpan barang berharga seperti dompet, paspor, perangkat elektronik, dan perhiasan mahal melekat pada diri mereka sendiri, bukan di kompartemen di atas kepala atau bagasi terdaftar, kata para ahli keamanan perjalanan.
Saran Mr Harding Bush, manajer senior operasi keamanan di Global Rescue, sebuah perusahaan yang menyediakan layanan medis, keamanan, evakuasi, dan manajemen risiko perjalanan, simpanlah barang-barang tersebut di dalam saku berkancing.
Kompartemen di atas kepala nyaman untuk menyimpan barang yang lebih besar namun rentan terhadap pencurian selama penerbangan karena pencuri sering mengincar kompartemen ini, terutama pada penerbangan jarak jauh ketika penumpang kurang waspada atau tertidur.
3. Jangan tinggalkan barang berharga tanpa pengawasan
Ketika meninggalkan tempat duduk , misalnya pergi ke kamar kecil, jangan tinggalkan barang berharga tanpa pengawasan.
"Jika memungkinkan, bawalah barang-barang penting seperti paspor, dompet, dan barang elektronik," katanya.
4. Pasang gantungan kunci atau lonceng pada tas
Jika Anda perlu menyimpan barang-barang di kabin atas atau khawatir barang dicuri, cobalah menambahkan gantungan kunci atau lonceng pada tas Anda.
"Jika seseorang mencoba mencuri barang-barang Anda, gantungan kunci yang berbunyi dapat membantu mengingatkan Anda saat Anda tertidur," kata Takasaki.
5. Periksa barang bawaan Anda secara menyeluruh sebelum mendarat
Sebelum mendarat, ingatlah untuk memeriksa kembali barang-barang Anda untuk memastikan tidak ada yang hilang.
Takasaki mengimbau para penumpang untuk memberikan perhatian khusus pada barang-barang yang disimpan di kompartemen yang tidak terlalu terlihat pada tas jinjing atau jaket.
6. Tetap waspada setiap saat
Penumpang juga harus tetap waspada saat naik dan turun dari pesawat, karena saat-saat yang ramai ini merupakan kesempatan bagi pencurian untuk luput dari perhatian.
7. Jika Anda mencurigai ada orang yang mencuri, apa yang harus Anda lakukan?
Jika Anda mencurigai ada pencuri dalam penerbangan, hindari menghadapi mereka secara langsung. Hal ini justru dapat menjadi bumerang karena dapat meningkatkan ketegangan atau menimbulkan risiko keselamatan.
Sebaliknya, segera beritahu awak kabin, yang dilatih untuk menangani insiden semacam itu secara diam-diam.
"(Awak kabin) dapat membantu mendokumentasikan situasi, berkoordinasi dengan otoritas bandara, dan memfasilitasi penyelidikan saat mendarat," kata Takasaki.
(msl/fem)
