Bikin Kue Kering untuk Ibu Mertua tapi Malah Dijadikan Pakan Bebek

2 days ago 18

Jakarta -

Ingin mengambil hati ibu mertua, wanita ini membawakan kue kering buatannya untuk lebaran. Namun, kue tersebut dihina dan berakhir jadi pakan bebek.

Dalam banyak kasus, hubungan antara menantu dan ibu mertua memang agak rumit. Tak sedikit menantu yang menahan sakit hati karena sikap ibu mertua yang keras dan cuek.

Seperti yang dialami oleh wanita di Malaysia ini. Dikutip dari mStar (14/10/25) wanita tersebut merasa sakit hati karena kue kering buatannya dijadikan pakan bebek.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kejadian ini berawal ketika sebelum lebaran yang lalu, ia pergi ke rumah ibu mertua bersama suami. Ia dan suami saat itu ingin meminjam mesin pemotong rumput.

Menjelang Lebaran, kue kering menjadi salah satu makanan yang kerap diburu masyarakat. Beberapa di antaranya seperti nastar dan putri salju.Kue kering ilustrasi. Foto: Khairun Nisa/detikKalimantan

"Sehari sebelum lebaran, aku ke rumah ibu mertua untuk pinjam mesin pemotong rumput. Sekalian juga aku bawakan kue kering buatanku sendiri untuk suguhan lebaran," tuturnya.

Wanita itu mengatakan bahwa ia membuat 6 jenis kue kering. Kemudian ia memberikan 6 stoples untuk ibu mertuanya. Namun, alih-alih diterima baik, kue kering buatannya justru dihina.

"Ibu mertua tanya 'Emang ini enak? Seenak kue kering yang ada di toko gak?'," ujarnya menirukan ibu mertuanya. Ia pun merasa geram mendengar pertanyaan tersebut.

Ia meminta agar ibunya menerima sehingga bisa menyuguhkan tamu tanpa harus beli kue kering lagi. Namun, hal mengejutkan terjadi ketika hari raya lebaran.

various types of pastries typical of Indonesian people, during the Eid al-Fitr holiday, such as nastar, kue putri salju and kastengel.Ilustrasi kue kering lebaran. Foto: Getty Images/Rudi Kurnia Putra

Saat itu, ia kembali ke rumah mertuanya dan mendapati bahwa kue keringnya tidak dihidangkan di meja tamu, melainkan dibiarkan di meja dapur.

"Aku langsung ambil kue itu untuk ditaruh di meja tamu, bapak mertua makan kue itu dan suka, tapi ibu mertua bilang kuenya terlalu manis dan keras seperti batu," lanjutnya.

Seminggu setelah lebaran, ia kembali ke rumah ibu mertua. Kemudian ia ingin melihat kondisi kue keringnya, apakah sudah habis atau belum.

"Saat aku cek, stoplesnya terbuka semua dan isi kue keringnya sudah tak ada. Aku pikir kuenya sudah habis termakan, ternyata saat aku ke belakang rumah ibu mertuaku sedang memberi pakan bebek dengan kue kering buatanku," ujarnya.

Meskipun sedih, ia masih bertanya dengan nada lembut mengapa ibu mertuanya menjadikan kue kering tersebut sebagai pakan bebek. Mertuanya menjawab bahwa kuenya sudah melempem, jadi tak layak dimakan.

Ia langsung terdiam dan meninggalkan rumah mertuanya tanpa pamit. Beruntung sang suami selalu berada di sampingnya. Suaminya menasehati agar ia tidak lagi membawakan apapun untuk mertuanya.

Kisah ini sukses membuat netizen ikut geram setelah dibagikan melalui X. Banyak netizen yang memberi semangat dan ada pula yang menceritakan pengalaman serupa.

"Semangat kak, untung suaminya selalu ada buat kakak. Semoga Allah luluhkan hati ibu mertua kakak ya suatu hari nanti," tulis netizen.

"Duh, kenapa deh ibu mertua itu nyebelin, sering banget aku diperlakukan kayak sampah," tulis netizen lainnya.


(raf/odi)

Read Entire Article
Global Sports | Otomotif Global | International | Global news | Kuliner