Jakarta -
Merek mobil nasional Malaysia, Proton, resmi meluncurkan mobil listrik pertamanya. Mobil listrik Proton e.Mas 7 itu diperkenalkan oleh divisi kendaraan energi baru Proton, PRO-NET.
Acara peluncuran mobil listrik perdana Proton itu dihadiri langsung oleh Perdana Menteri Malaysia Dato' Seri Anwar Ibrahim. Beberapa pejabat Malaysia juga turut hadir dalam peluncuran mobil listrik perdana negeri jiran tersebut.
EV nasional pertama ini merupakan hasil kerja keras yang dilakukan Proton dalam pengembangan mobil listrik pertamanya. Proton e.MAS 7 menggarisbawahi komitmen perusahaan terhadap inovasi dan merupakan contoh berkelanjutan dari kolaborasi eratnya dengan mitra Geely. Insinyur R&D Proton menghabiskan lebih dari 700.000 jam kerja untuk mengembangkan model terbaru, yang kemudian menjalani pengujian sejauh 100.000 km di berbagai medan Malaysia dan dalam kondisi cuaca buruk.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan bekerja sama erat dengan mitranya, Proton telah berhasil mengembangkan produk global yang memungkinkan kami mengambil langkah besar menuju masa depan yang berkelanjutan bagi industri otomotif Malaysia. Dengan mengandalkan lebih dari 40 tahun pengalaman di industri otomotif lokal, Proton memiliki keahlian untuk mengembangkan mobil dari awal, dari rantai pasokan yang kuat hingga dukungan purnajual yang komprehensif. Kami yakin ini akan menjadi langkah maju yang signifikan, membantu kami bertransisi ke babak berikutnya sehingga menegaskan kembali komitmen kami terhadap inovasi dan pertumbuhan yang sejalan dengan visi negara untuk masa depan yang lebih hijau dan netral karbon," kata CEO Proton Dr. Li Chunrong dikutip dari siaran persnya, Selasa (17/12/2024).
Proton resmi meluncurkan mobil listrik pertamanya Proton e.MAS 7 Foto: Dok. Proton
Proton e.MAS 7 hadir dengan varian Prime dan Premium, yang akan tersedia dalam lima warna yaitu Platinum Silver, Turquoise Green, Slate Grey, Quartz Rose, dan Lithium White.
Mobil listrik Proton ini dilengkapi dengan teknologi terkini. Dibangun di atas platform Arsitektur Modular Global (GMA) dan didukung oleh sistem propulsi listrik cerdas 12-in-1 terkemuka di dunia, mobil ini dilengkapi dengan arsitektur baterai Cell-To-Body (CTB) yang inovatif. Mobil ini juga memperkenalkan Baterai Aegis Short-Blade yang canggih, generasi baru baterai Lithium Ferro Phosphat (LFP), yang menetapkan tolok ukur baru dalam hal keselamatan, efisiensi, dan performa untuk kendaraan listrik. SUV listrik segmen C ini dilengkapi dengan L2-ADAS (Sistem Bantuan Pengemudi Tingkat Lanjut Level 2) dan Kamera 360 Derajat.
Proton resmi meluncurkan mobil listrik pertamanya Proton e.MAS 7 Foto: Dok. Proton
Motor penggerak listriknya bisa menghasilkan tenaga sampai 160 kW dengan torsi maksimal 320 Nm. Akselerasi 0-100 km/jam bisa dituntaskan dalam 6,9 detik. Sementara jarak pengereman dari 100 km/jam sampai berhenti total dicapai hanya dalam 35 meter.
Proton resmi meluncurkan mobil listrik pertamanya Proton e.MAS 7 Foto: Dok. Proton
Versi Prime memiliki baterai 49,52 kWh dengan jangkauan WLTP 345 km, sedangkan varian Premium menawarkan baterai 60,22 kWh, yang memperluas jangkauan hingga 410 km. Kedua varian mendukung pengisian cepat DC yang memungkinkan pengisian daya 30 hingga 80% dalam waktu sekitar 20 menit, memulihkan jarak tempuh hingga 135 km hanya dalam 10 menit pengisian daya.
Proton resmi meluncurkan mobil listrik pertamanya Proton e.MAS 7 Foto: Dok. Proton
Proton menjual e.MAS 7 dengan harga mulai dari 109.800 ringgit atau setara Rp 396 jutaan untuk tipe Prime sampai 123.800 ringgit atau setara Rp 466 jutaan untuk tipe Premium. Khusus untuk 3.000 pelanggan pertama, ada diskon 4.000 ringgit (Rp 14 jutaan) untuk kedua tipe itu.
(rgr/dry)