7 Jenis Kopi Terlangka di Dunia, Ada yang dari Indonesia!

Jakarta -

Melalui proses panen hingga pengolahan yang sulit, ada 7 jenis kopi terlangka di dunia yang dicari banyak penggemar kopi. Ini daftarnya.

Ada beberapa faktor yang membuat varietas kopi menjadi langka di dunia. Salah satunya banyaknya permintaan yang tak sesuai dengan persediaan biji kopi, kemudian ada juga kopi yang memang susah dipanen dan hanya ada di musim tertentu saja.

Dilansir dari situs Coffeeness (09/11), ada 7 jenis kopi yang termasuk ke dalam kategori kopi langka di dunia. Salah satunya ada yang berasal dari Indonesia.

Berikut 7 kopi langka di dunia yang dicari banyak orang:

1. Jamaican Blue Mountain

Jamaican Blue Mountain masuk ke dalam jajaran kopi terlangka di dunia. Kopi ini pertama kali ditanam di pulai Martinique oleh orang Prancis di abad 18 silam. Karena kondisi alamnya yang subur, kopi-kopi yang ditanam di pulai ini memiliki hasil yang bagus.

Kopinya memiliki rasa yang halus dengan sentuhan rasa karamel manis yang kuat. Serta tidak ada rasa pahit dari kopi ini. Penyebab kopi ini bisa langka karena setelah dipanen kopi harus melalui proses yang panjang sebelum bisa dijual.

2. Hawaiian Kona

Hawaiian Kona sempat disebut sebagai kopi terlangka di planet. Kopi ini aslinya berasal dari Amerika, arena tumbuh di wilayah Kona yang dikelilingi oleh gunung volkanik antara Mauna Loa dan Hualalai.

Kopi ini termasuk varietas eksotik karena rasanya yang halus. Serta sentuhan rasa seperti karamel, susu, cokelat dan kacang.

3. Peruvian Coati

Proses pembuatan Peruvian Coati mirip seperti kopi Ivory dari Thailand dan Luwak dari Indonesia. Kopi ini sama-sama menggunakan hewan sebagai proses fermentasi naturalnya.

Jenis kopi ini langka karena kopi merupakan hasil fermentasi dari hewan coati, sejenis mamalia rakun yang hanya memakan buah kopi yang sudah matang. Kemudian terjadi proses fermentasi pada buah kopi yang nantinya keluar bersama kotoran coati.

4. Kopi Luwak

Kopi luwak merupakan varietas kopi langka di dunia. Kopi asli Indonesia ini bisa langka karena berasal dari hewan musang jenis luwak yang mencerna buah kopi, kemudian mengeluarkannya bersama kotoran luwak.

Setelah melewati masa pencernaan, biji kopi yang masih utuh akan dikumpulkan untuk kemudian dibersihkan, dipanggang, dan digiling sebagaimana proses membuat bubuk kopi.

Karena proses pengolahannya yang unik, kopi luwak memiliki cita rasa yang kaya dan berat dengan sedikit rasa caramel dan cokelat.

Simak Video "Video: Buntut Karyawan Langgar SOP, Ayam Jatinangor House Tutup Outlet di Gambir"
[Gambas:Video 20detik]