12 Budaya Jepang yang Terkenal, Mulai dari Geisha hingga Samurai

1 week ago 19

Jakarta -

Jepang memiliki banyak kebudayaan tradisional. Beberapa kebudayaan tersebut bahkan sudah terkenal hingga ke seluruh dunia, lho.

Meski Jepang termasuk salah satu negara maju di dunia, tetapi tidak menghilangkan kebudayaan yang telah ada sejak puluhan bahkan ratusan tahun lalu. Beberapa budaya Jepang yang terkenal di antaranya ada geisha hingga samurai.

Tak hanya itu, Jepang juga masih memiliki sejumlah kebudayaan yang populer. Apa saja? Simak selengkapnya dalam artikel ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Budaya Jepang yang Populer di Dunia

Mungkin travelers sudah tidak asing dengan beberapa kebudayaan Jepang, misalnya sumo, geisha, hingga upacara minum teh. Negara berjuluk Negeri Sakura itu juga memiliki kebudayaan lainnya yang tak kalah populer.

Biar nggak penasaran, simak sejumlah budaya Jepang yang terkenal di bawah ini:

1. Onsen

Menurut agama Shinto, sumber air panas alami di Jepang (onsen) diyakini sebagai air penyembuhan yang dapat mensucikan jiwa. Oleh karena itu, mandi di sumber air panas merupakan bagian dari gaya hidup dan kebudayaan orang Jepang.

Kamu dapat dengan mudah menemukan onsen yang tersebar di seluruh Jepang. Adapun satu wilayah yang memiliki fasilitas onsen terbanyak di Negeri Sakura, yaitu Hokkaido.

2. Sumo

Dilansir Klook, secara tradisional sumo lahir sebagai ritual Shinto untuk menghibur para dewa. Namun, sumo kini telah berubah menjadi olahraga yang populer di dunia.

Pertandingan sumo dilakukan dalam sebuah lingkaran yang disebut dohyo. Sebelum dimulai, para pegulat sumo akan melakukan ritual shiko yakni melompat dan menendang ke udara.

Ketika bertanding, para sumo akan saling bergulat untuk merebut gelar juara. Apabila salah satu pegulat sumo didorong keluar dari lingkaran atau terjatuh, maka ia dinyatakan kalah.

3. Geisha

Geisha adalah pengrajin dan pemasok budaya tradisional Jepang. Para wanita geisha mendedikasikan hidupnya pada seni tradisional Jepang dan memanfaatkan bakat mereka dengan menghibur oran-orang. Tujuannya adalah untuk menunjukkan kekayaan budaya Jepang.

4. Samurai

Samurai adalah anggota kelas militer dari kalangan sosial tinggi pada abad ke-11 hingga ke-19 di Jepang. Meski samurai sudah tidak ada, tetapi para pejuang hebat ini masih terlihat jelas dalam budaya Jepang.

Bahkan, travelers masih bisa melihat warisan samurai di seluruh Jepang. Adapun pedang dari samurai disebut dengan katana. Pedang ini berbentuk melengkung dan ramping, serta dinilai sangat tajam.

5. Origami

Origami atau seni melipat kertas juga termasuk salah satu budaya Jepang yang populer. Dalam kebudayaan tradisional, origami biasanya dibuat dalam bentuk hewan dan tumbuhan.

Salah satu bentuk origami yang paling terkenal adalah origami bangau. Bentuk kertas lipat ini melambangkan harapan, penyembuhan, dan keberuntungan.

6. Upacara Minum Teh

Teh termasuk dalam bagian penting dari budaya Jepang. Maka dari itu, terdapat upacara minum teh tradisional yang bertujuan untuk menjaga ketenangan pikiran serta menghilangkan stres.

Banyak wisatawan mancanegara yang datang ke Jepang untuk bisa mengikuti upacara minum teh. Sambil mencicipi berbagai camilan manis, para turis diajak untuk belajar mengenai sejarah dan pentingnya upacara minum teh di Jepang.

7. Hanami

Dilansir situs Inside Japan Tours, hanami atau ohanami merupakan tradisi orang Jepang dalam menikmati keindahan bunga, khususnya bunga sakura. Maka dari itu, musim semi menjadi waktu yang tepat untuk berwisata ke Jepang.

Ada sejumlah tempat-tempat hanami yang khas, di antaranya taman kota, halaman kastil, dan di sepanjang tepi sungai. Hanami bisa dilakukan saat siang atau malam hari.

8. Kimono

Kimono adalah pakaian tradisional yang terkenal di dunia karena memiliki warna-warni yang cantik. Dikutip dari Japan Zone, secara harfiah kimono artinya pakaian.

Hingga abad ke-19, kimono merupakan bentuk pakaian yang dikenakan hampir semua orang di Jepang. Hal ini perlahan mulai berubah karena masuknya pakaian modern seperti jas dan gaun selama Era Meiji.

9. Matsuri

Matsuri adalah festival lokal di Jepang yang populer. Setiap kota besar, kecil, dan desa di sana setidaknya mengadakan satu kali matsuri dalam setahun.

Matsuri sendiri berasal dari ritual dan kepercayaan Shino kuno. Elemen pentingnya yaitu penyucian, persembahan kepada para dewa, dan kontes atau permainan.

Adapun sejumlah matsuro terbesar dan paling terkenal di Jepang, yakni Festival Salju Sapporo, Festival Kamakura, Festival Hakata Dontaku, Festival Kananda, dan Festival Sanja.

10. Shokunin

Dalam bahasa Jepang, shokunin artinya "perajin" atau "artisan". Shokunin juga diartikan sebagai sikap hidup yang dapat menghasilkan penguasaan dan kepuasaan mendalam atas pekerjaan.

Mengutip laman Japan Educational Travel, selain memiliki keterampilan yang baik atau menciptakan sebuah karya kerajinan yang indah, shokunin juga menunjukkan kebahagiaan dan dedikasi dalam menciptakan sesuatu dengan kemampuan terbaik yang dimiliki seseorang.

Sampai saat ini, banyak orang Jepang yang masih mendedikasikan hidupnya untuk mewariskan berbagai bentuk kerajinan tradisional, mulai dari kertas emas, kerajinan kaca, kerajinan bambu, dan pembuatan kertas tradisional.

11. Manga dan Anime

Manga dan anime merupakan salah satu kebudayaan Jepang yang terkenal, bahkan sudah semakin populer di seluruh dunia.

Buku-buku manga mencakup berbagai genre dan pokok bahasan untuk segala usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Setiap kota memiliki toko-toko dengan berbagai genre manga yang berbeda.

Sementara pada anime, hadirnya warna, gerakan, dan suara membuatnya menjadi terlihat lebih hidup. Sebagai informasi, anime merupakan sebuah istilah serapan dari kata "animation" yang dipakai orang Jepang untuk menyebut tayangan animasi.

12. Tako

Di Jepang, hobi memainkan layang-layang telah menjadi bentuk seni budaya. Layang-layang atau tako awalnya dibawa masuk ke Jepang dari China oleh misionaris Buddha pada 649-794 Masehi.

Dahulu, layang-layang digunakan untuk acara keagamaan dan perayaan. Mengutip laman KCP International, salah satu festival layang-layang terkenal di Jepang adalah Sagami Giant Kite Festival. Acara ini diadakan setiap tanggal 4-5 Mei di berbagai wilayah Kota Sagamihara.

Layang-layang yang disebut Sagami-no-Oodako ini, diterbangkan dengan bantuan tim penerbang yang terampil. Sebab, ukuran layang-layang sangat besar, yakni dengan panjang dan lebar mencapai 14,5 meter serta beratnya mencapai 950 kg.

Itu dia 12 budaya Jepang yang populer di dunia. Apa budaya Jepang yang paling kamu suka?


(ilf/fds)

Read Entire Article
Global Sports | Otomotif Global | International | Global news | Kuliner