Jakarta -
Hutan Kota Srengseng (HKS) di Kembangan, Jakarta Barat menjadi oase hijau buat warga dan pengunjung. Dulu. merupakan tempat pembuangan sampah.
Dengan berbagai fasilitas, Hutan Kota Srengseng menjadi destinasi yang ideal bagi warga yang ingin melarikan diri sejenak dari kesibukan sehari-hari.
Sejarah Hutan Kota Srengseng
Mengutip laman Ensiklopedia Dinas Kebudayaan Jakarta, luas Hutan Kota Srengseng Jakarta Barat adalah sekitar 15 hektar (Ha). Dulu di sekitar area Hutan Kota Srengseng merupakan tempat pembuangan akhir (TPA) dengan sistem gali uruk, sebelum ada Bantar Gebang di Bekasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hutan Kota Srengseng (Muhammad Lugas Pribady)
Pada 1994, lokasi HKS dijadikan daerah resapan air dan perlindungan plasma nutfah, yang juga dimanfaatkan sebagai tempat rekreasi dan tempat aktivitas masyarakat. Setahun kemudian, berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 202 Tahun 1995, area itu dibangun menjadi hutan kota.
Berdasarkan Surat Keputusan tersebut, Hutan Kota Srengseng difungsikan sebagai wilayah resapan air dan plasma nutfah, lokasi wisata, dan pusat aktivitas masyarakat.
Sementara, pada data lain menyebutkan bahwa HKS diwujudkan pada pada tahun 1993. Ada juga yang menyebutkan bahwa pembebasan lahan ini dilakukan pada tahun 1986, tepatnya pada masa kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta R.Suprapto.
"1986 itu masih berbentuk TPA sebelum di Bantar Gebang jadi di sini dulu, kemudian dari pemda itu dibentuk RTH, tahun 96 itu baru ada surat pembebasan lahan," kata Abdul Halim, petugas Pemeliharaan Hutan Kota Srengseng, dalam perbincangan dengan detikTravel pada 19 Juni 2024.
Kawasan Hutan Srengseng dibuat RTH oleh pemerintah daerah (Pemda) setempat, karena ada banyak keluhan dari warga.
"Pemda merujuk Korea Selatan itu metode sanitary landfill atau sistem gali urug jadi sampahnya digali, dipindahkan ke Bekasi lalu diurug dengan tanah sekitar 30 cm sampai 50 cm," Abdul menambahkan.
Hutan Kota Srengseng Jakarta Barat (Ahmad Masaul Khoiri/detikcom)
Kawasan itu kini ditumbuhi berbagai macam pohon, mulai dari pohon produktif maupun pohon pelindung. Bak hutan beneran, kanan kiri jalan tempat ini dipenuhi dengan pepohonan tua yang diselingi tumbuhan-tumbuhan kecil.
Abdul menyebut bahwa ada 6.000 lebih pohon di kawasan Hutan Kota Srengseng, dengan berbagai jenis serta ukuran.
"Saya pernah sensus pohon itu yang ukuran batangnya di atas 60 cm keliling ya, itu saya hitung ada sekitar hampir 2000, saya ada datanya dan untuk jenisnya sekitar 98 jenis. Nah, untuk pohon diameter 30 cm ke bawah itu saya belum sensus tapi dari info sebelum saya itu jumlah total jenisnya sekitar ada 130 jenis," kata dia.
Cara ke Hutan Kota Srengseng
Hutan Kota Srengseng berada di kelurahan Srengseng, Kecamatan Kembangan, Kotamadya Jakarta Barat. Kawasan HKS berlokasi di akses jalan Srengseng Raya, yang bisa dicapai melalui:
- Jalan Tol Merak-Jakarta
- Jalan Kebayoran Lama
- Ciledug Raya
Sisi utara dan selatan Hutan Kota Srengseng berbatasan langsung dengan jalan raya dan sungai Pesanggrahan. Sementara dibagian lainnya dibatasi dengan kawasan pemukiman (terutama dari kelompok sosial menengah dan penduduk asli kawasan itu).
Hutan Kota Srengseng jadi salah satu tipe hutan konservasi, sekaligus resapan air yang berada di wilayah dengan pemukiman yang padat.
Jam Buka dan Tiket Masuk Hutan Kota Srengseng
Hutan Kota Srengseng buka setiap hari dari jam 07.00 - 17.00 WIB. Sementara, untuk masuk Hutan Kota Srengseng pengunjung perlu membayar Rp 3.000 per orang.
Fasilitas di Hutan Kota Srengseng
Beberapa warga terlihat tengah memancing di danau Hutan Kota Srengseng, Jakarta Barat. (Ahmad Masaul Khoiri/detikcom)
Hutan Kota Srengseng juga mempunyai fasilitas yang cukup lengkap.
Berikut adalah beberapa sarana dan fasilitas di Hutan Kota Srengseng:
- Toilet
- Jogging track
- Playground atau arena bermain anak
- Kios/warung makan
- Musala
- Tempat sampah dan pintu air
- Kantor administrasi
- Pos jaga
- Danau buatan
- Tempat parkir
- Menara pandang yang disatukan dengan fasilitas panjat tebing
- Area panjat tebing
- Penjualan tanaman hias
- Nursery
- Panggung terbuka
Aktivitas yang Bisa Dilakukan di Hutan Kota Srengseng
- Olahraga
- Bersepeda
- Berjalan kaki
- Mancing di danau
- Bersantai
- Bermain
- Rekreasi
- Pertunjukan hiburan dan kesenian.
Selain menjadi tempat rekreasi warga Jakarta maupun luar Jakarta, Hutan Kota Srengseng juga digunakan sebagai tempat penelitian plasma nutfah dan pelatihan bagi petugas pengelola hutan kota diseluruh Jakarta dan sekitarnya.
(khq/fem)