Sesekali ada air yang keluar dari pipa-pipa sepanjang pulau untuk menyiram tanaman. Darimana airnya ya ini kan di gurun? Rupanya air ini asalnya dari laut yang sudah mengalami proses desalinasi.
Begitu tiba di Sir Bani Yas, kami langsung mengendarai mobil safari yang bisa muat untuk sekitar 12 penumpang.
Safari satwa liar adalah daya tarik utama di pulau ini. Pengunjung dapat mengikuti tur berpemandu untuk melihat satwa eksotis di habitat alami mereka. Contohnya jerapah ini.
Bukit-bukit di Pulau Sir Bani Yas sudah banyak yang ditutupi hijaunya tanaman.
Kambing barbari jadi salah satu penghuni Sir Bani Yas.
Bukit-bukit yang tertutupi tanaman, serasa bukan di gurun.
Pantai Sir Bani Yas tempat berlabuhnya kapal-kapal pesiar dari berbagai negara.
Di pantai Sir Bani Yas ada beberapa atraksi atau permainan untuk pengunjung.
View di salah satu spot.
Safari naik mobil 4x4 ini berlangsung sekitar 2 jam menjelajahi Sir Bani Yas.