Mengenal Jejak Komunitas Tionghoa di Indonesia Lewat Museum Hakka

4 days ago 6

Museum Hakka Indonesia, di Taman Mini Indonesia Indah, merupakan museum Tionghoa yang menyajikan berbagai cerita dan perjalanan komunitas Tionghoa di Nusantara. Yuk lihat.

Di museum ini, traveler dapat menemukan informasi menarik tentang tokoh-tokoh bersejarah Tionghoa, ragam kuliner khas Tionghoa, kesenian Tionghoa, serta bagaimana kehidupan komunitas Tionghoa berkembang dan beradaptasi di Indonesia sepanjang sejarah.

Museum Hakka Indonesia, di Taman Mini Indonesia Indah, merupakan museum Tionghoa yang menyajikan berbagai cerita dan perjalanan komunitas Tionghoa di Nusantara. Yuk lihat.

Zhuo Mou dianggap sebagai orang Hakka pertama yang hijrah ke Nusantara, komunitas Hakka telah memiliki sejarah panjang di Nusantara. Dimulai dari pelarian politik dan keterlibatan dalam perlawanan terhadap Dinasti Yuan dan Qing, migrasi masyarakat Hakka dari wilayah Guangdong dan Fujian terus berlanjut selama ratusan tahun. Kehadiran Zheng He pada tahun 1407 yang membuka jalur penyinggahan di Sambas, Surabaya, dan Palembang turut memperbesar kedatangan orang Hakka.

Museum Hakka Indonesia, di Taman Mini Indonesia Indah, merupakan museum Tionghoa yang menyajikan berbagai cerita dan perjalanan komunitas Tionghoa di Nusantara. Yuk lihat.

Pengunjung sangat antusias ketika memasuki museum Hakka Indonesia karena tidak hanya mengenal rumah-rumah adat tapi juga belajar memahami perjalanan orang-orang Tionghoa di Nusantara.

Museum Hakka Indonesia, di Taman Mini Indonesia Indah, merupakan museum Tionghoa yang menyajikan berbagai cerita dan perjalanan komunitas Tionghoa di Nusantara. Yuk lihat.

Museum Hakka, yang diresmikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono, pada 30 Agustus 2014, berdiri di atas lahan seluas kurang lebih 5.000 meter dan memiliki tiga lantai dengan ruang-ruang primer yang kaya akan sejarah dan budaya. Di lantai pertama, pengunjung akan menemukan foto-foto bersejarah yang menggambarkan momen-momen penting, termasuk pertemuan Ketua Hakka Indonesia Sugeng Prananto dengan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono pada saat peresmian.

Museum Hakka Indonesia, di Taman Mini Indonesia Indah, merupakan museum Tionghoa yang menyajikan berbagai cerita dan perjalanan komunitas Tionghoa di Nusantara. Yuk lihat.

Lantai kedua berfungsi sebagai Museum Tionghoa Indonesia dan terbagi dalam beberapa tujuh ruangan, pada ruangan pertama menceritakan sejarah kedatangan orang Tionghoa ke Nusantara, sementara ruangan kedua memamerkan foto-foto yang menggambarkan profesi orang Tionghoa pada masa kolonial. Ruangan ketiga, disebut Ruang Merah Putih, menyajikan foto-foto serta penjelasan tentang tokoh-tokoh Tionghoa yang berjasa bagi bangsa. Ruangan keempat menggambarkan peran orang Tionghoa di wilayah-wilayah seperti Aceh, Kalimantan Barat, Tangerang, Bangka Belitung, dan lainnya. Ruangan kelima dan keenam mengisahkan perjalanan hidup Tjong Yong Hian dan Tjong Yao Hian (Medan), serta menampilkan kesenian Tionghoa seperti opera, potehi, wayang kulit, dan gambang kromong. Ruangan ketujuh orang Tionghoa dalam perfilman, batik, dan kuliner Indonesia.

Museum Hakka Indonesia, di Taman Mini Indonesia Indah, merupakan museum Tionghoa yang menyajikan berbagai cerita dan perjalanan komunitas Tionghoa di Nusantara. Yuk lihat.

Di lantai ketiga, museum ini juga memiliki tujuh ruangan yang memberikan wawasan tentang sejarah migrasi, kebudayaan Hakka. Di sini, dipamerkan peralatan asli yang digunakan dalam pertanian, serta koleksi barang-barang seperti alat obat-obatan tradisional, jamu, kebaya peranakan Tionghoa, kamar pengantin Tionghoa, set kursi, sepeda, dan peralatan pertambanga maupun miniatur rumah orang hakka. Setiap ruangan memberikan perspektif mendalam tentang peran dan kontribusi komunitas Hakka serta Tionghoa di Indonesia, menjadikan museum ini sebagai pusat edukasi dan penghargaan budaya yang penting.

Museum Hakka Indonesia, di Taman Mini Indonesia Indah, merupakan museum Tionghoa yang menyajikan berbagai cerita dan perjalanan komunitas Tionghoa di Nusantara. Yuk lihat.

Museum Hakka Indonesia sendiri buka setiap hari Selasa hingga Minggu, mulai pukul 09.00 sampai 16.00 WIB. Traveller bisa mengunjungi Museum Hakka Indonesia yang terletak di Taman Mini Indonesia Indah, dengan terlebih dahulu membeli tiket masuk ke kawasan Taman Mini seharga Rp 25.000 per orang.

Read Entire Article
Global Sports | Otomotif Global | International | Global news | Kuliner