Jakarta -
Kisah penjual makanan di bazar ramadan selalu menarik. Salah satunya mengenai keuntungan mereka yang ternyata bisa mencapai ratusan juta rupiah selama sebulan berjualan!
Bazar ramadan atau populer sebagai spot takjil di Indonesia selalu diminati di negara dengan mayoritas penduduk muslim, seperti Malaysia. Banyak spot bazar ramadan bermunculan menawarkan aneka makanan menarik selera untuk buka puasa.
Tingginya minat pengunjung ke bazar ramadan membuat beberapa penjualnya raih untung besar. Hal ini diungkap pemilik akun X @umarmaggi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip Says Malaysia (10/3/2025), pria dengan sapaan Umar ini memberitahu keuntungan yang pernah didapatnya dari jualan aneka es selama ramadan. Pria itu meraih untung RM 206.000 atau sekitar Rp 763 juta! Keuntungan ini bisa didapat saat penjualannya stabil tinggi 26 hari selama ramadan.
Lalu agar publik lebih mendapat gambarannya, Umar pun memberikan gambaran perhitungan penjualan es buah ini. Termasuk jika penjualannya sedang dalam kuantitas rendah atau sedang.
Perhitungannya juga melibatkan pengurangan biaya seperti biaya produksi, pengemasan, serta biaya operasional.
Untuk kategori penjualan rendah, diasumsikan Umar yang terjual hanya sekitar 500 gelas per hari dengan bantuan 4 pegawai. Untuk penjualan sedang menghabiskan 1.000 gelas per hari dengan bantuan 7 pegawai. Sedangkan penjualan tinggi menghabiskan 2.000 gelas per hari dengan bantuan 10 pegawai.
Ia menjual segelas es ukuran 500 ml seharga RM 5 (Rp 18.500) kepada 60% pelanggan, sisanya yaitu segelas es ukuran 750 ml seharga RM 8 (Rp 29.600) kepada 40% pelanggan.
Jualan es di bazar ramadan bisa memberikan untung besar selama sebulan. Foto: Sinar Harian via World of Buzz
Dari hasil perhitungannya, untuk kategori penjualan rendah saja selama 26 hari di bulan ramadan, ia bisa mendapat keuntungan bersih (sudah dikurangi biaya modal dan operasional), sebanyak RM 42.480 atau sekitar Rp 157,3 juta.
Lalu untuk kategori penjualan sedang, keuntungan bersih yang bisa Umar terima mencapai RM 93.960 atau sekitar Rp 348 juta.
Jumlah ini melonjak saat penjualannya sedang tinggi yaitu menjual 2.000 gelas es per hari. Maka keuntungan bersihnya berkisar RM 206.020 atau sekitar Rp 763 juta!
Namun Umar mengatakan bisnis tak selamanya bagus. Artinya penjualan tak melulu banyak, tapi kadang rendah dan bahkan ada potensi kerugian yang harus dihadapi penjual.
"Tak dapat dipungkiri bahwa bisnis mengalami pasang surut. ika cuaca sedang panas, mungkin Anda dapat menjual lebih dari 2.000 cangkir. Jika cuaca sedang hujan?" tanya Umar.
Ia mengatakan hanya Tuhan yang tahu pasti berapa banyak gelas es yang akan terjual. "Mungkin hanya 20, tapi begitulah bisnis," tutupnya.
Kisah sukses jualan makanan di bazar ramadan dibagikan oleh penjual ayam panggang utuh. Foto: Cosmo!
Sebelumnya, kisah penjual makanan untung jualan di bazar ramadan juga dibagikan di Malaysia. Seorang pria menjual ayam panggang utuh seharga Rp 3.600 per ekor!
Harga murah ini membuat gerainya diantre pengunjung. Bahkan 300 ekor ayam panggang utuh ludes dalam waktu 30 menit saja. Pemilik gerai, Mohamad Amri Mhd. Shukri mengaku tak menyangka dengan tingginya antusiasme pelanggan.
Pelanggan rela antre sejak pukul 12 siang, padahal pihaknya baru berjualan pukul 4 sore. "Saya bilang dalam promosi itu bahwa antrean akan dimulai pukul 14.00. Tapi pada pukul 12.00, masyarakat sudah berdatangan dan mulai mengantre," tuturnya.
(adr/odi)