Gegara Telat Ambil Pesanan, Pembeli dan Pemilik Toko Kue Ribut

2 weeks ago 26

Jakarta -

Keributan hebat dialami pemilik toko kue yang layani pelanggan tak tepat waktu. Ia justru diserang habis-habisan setelah dirugikan pelanggannya.

Setiap restoran, tempat makan, dan toko memiliki aturan sendiri-sendiri yang harus ditepati oleh pelanggan. Tujuannya agar kedua belah pihak merasa nyaman sehingga hubungan baik terus terjaga.

Salah satunya seperti sesederhana memenuhi reservasi dengan tepat waktu. Seorang pelanggan yang tak bisa memenuhi janjinya membuat pemilik toko kue naik darah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melansir Sethlui (21/4) pemilik toko kue bernama Mizartlane disoroti usai keributannya dengan pelanggan. Insiden ini berawal dari seorang pelanggan yang memesan kue secara custom.

Baca juga: Pemilik Toko Legendaris Meninggal Dunia, Pelanggan Setianya Berduka

Diberi Kue Ulang Tahun oleh Istri, Pria Ini Malah Buat Kue SendiriSeorang pemilik toko kesal dengan pelanggannya yang tak tepati janji untuk mengambil kuenya. Foto: Site News/Photo/iStock

Toko kue rumahan di Singapura ini mendapat pesanan kue yang akan diambil oleh pelanggannya. Pemilik toko kue tersebut menerapkan sistem di mana pelanggan bisa menentukan tempat bertemu dan memiliki durasi 30 menit untuk toleransi keterlambatan.

Namun pada suatu hari ada pelanggan yang datang 40 menit dari waktu yang telah ditentukan. Tentu saja pemilik Mizartlane telah pergi dari tempat pertemuan yang disetujui.

Pelanggan tersebut mendadak marah dan menyebut Mizartlane tidak berlaku adil kepada dirinya. "Kamu sangat terlihat baik di TikTok, aku tidak tahu kalau kamu ternyata sejahat ini. Inikah kepribadianmu yang lain?" ujar pelanggan tersebut.

Setelah melontarkan kalimat tersebut, selama satu jam setelahnya pelanggan itu masih terus memohon kepada Mizartlane. Pertanyaan-pertanyaan seperti 'Adakah anggota keluargamu yang bisa mengantar kue?' atau 'Bisakah setidaknya kamu kembali sebentar saja?' tetap tak digubris oleh Mizartlane karena pelanggannya menyalahi aturan.

Gegara Telat Ambil Pesanan, Pembeli dan Pemilik Toko Kue RibutKeduanya bertengkar di internet sampai mendapat perhatian dari netizen. Foto: Sethlui

Pemilik Mizartlane sendiri menjelaskan beberapa kondisi yang membuatnya tak bisa menitipkan atau menunggu lama untuk mengantar kue tersebut. Ada ancaman penurunan kualitas bahan makanan yang dikhawatirkan justru dapat menyebabkan keracunan makanan pada pelanggan.

Ternyata kue tersebut bahkan belum dibayar oleh pelanggannya. Mizartlane mengaku ia sempat ditanya kerugian atas kue tersebut untuk dibayarkan pelanggannya, tetapi ia menolak.

Baginya menjalani bisnis dan memesan makanan bukan sekadar kewajiban membayar. Mempertimbangkan tanggung jawab dari pelanggan yang telah memesan makanan kepadanya jauh lebih penting daripada sekadar uang.

Keributan ini sempat viral di media sosial, sampai-sampai banyak netizen yang ikut menyorotinya. Sebagian besar setuju bahwa keputusan Mizartlane sudah tepat untuk menegakkan aturan dan membuat pelanggan tetap patuh walaupun ia seorang pembeli.

"Jika kamu membuat reservasi di restoran untuk pukul 7.30 malam dan mereka tutup pukul 9 malam, sementara kamu datang pukul 10 malam, apakah kamu akan meminta restoran itu buka? Ini sama saja seperti bisnis rumahan," ujar salah satu netizen.


(dfl/odi)

Read Entire Article
Global Sports | Otomotif Global | International | Global news | Kuliner